Ceritaku

SEKILAS INFO CORONAVIRUS

Penyebaran virus Corona semakin meluas diseluruh dunia. Pandemik ini membuat beberapa negara harus menerapkan kebijakan lockdown dan social /physical distancing digalakkan dimana-mana. Secara mengejutkan virus Corona ini telah membuat kepala-kepala negara kalang kabut,  aktivitas manusi dibelahan bumi manapun melambat, ekonomi lesu, sektor pariwisata pingsan. Para pekerja harus Work From Home dan para pelajar harus Study From Home. Semua orang diminta Stay at Home. 

Berikut beberapa informasi penting  data statistik terkait kasus Coronavirus

covid 1

Dilansir dari situs worldometer.info/coronavirus, sampai dengan hari ini, 2 April 2020 kasus COVID 19 (Coronavirus Disease 19) telah mencapai 981.258 kasus di seluruh dunia dengan jumlah kematian adalah 50.253 orang meninggal dan yang dinyatakan sembuh adalah 206.264 orang.

covid 2

Dari 981.258 kasus tersebut, 724.741 merupakan Kasus Aktif (active cases)  yaitu pasien terinfeksi saat ini, dan 256.517 closed cases yaitu merupakan kasus yang  telah diketahui hasilnya. Pasien yang terinfeksi saat ini sebanyak 95% kasusnya mengalami kondisi COVID ringan dan 5% sisanya dalam kondisi serius atau kritis. Sedangkan jumlah pasien sembuh atau telah keluar dari rumah sakit adalah sejumlah 80%  dari keseluruhan closed cases dan 20% sisanya meninggal.

covid 3

Amerika Serikat, Italia, dan Spanyol sampai hari ini masih menjadi negara dengan total kasus dan jumlah kematian paling banyak dibanding negara-negara lain, bahkan dibanding dengan China, negara yang menjadi asal penyebaran coronavirus.  Di Uni Eropa, Itali menjadi episentrum pandemik dengan jumlah total kematian hingga saat ini sebanyak  13.915 kasus disusul Spanyol dan Perancis.

covid 5

Di Asia Selatan, India memiliki kasus kematian yang lebih tinggi dibanding Pakistan, yaitu sebanyak 68 kasus kematian akibat COVID sedangkan Pakistan sebanyak 32 kasus. Namun total kasus di Pakistan lebih tinggi yaitu 2.386 kasus sedangkan India 2.341 kasus. Sedangkan di Asia, dibandingkan dengan negara-negara ASEAN lainnya (Malaysia, Filipina, dan Thailand), Indonesia memiliki kasus COVID paling tinggi yaitu 1.790 kasus teridentifikasi dengan 170 kasus meninggal. Dengan jumlah populasi penduduk sebesar 272.805.349 (data dari worldometer dan PBB per 2 April 2020), maka dapat dikatakan bahwa setiap 152.405 orang penduduk, terdapat 1 kasus covid. 

covid 6covid 8Angka fatalitas  COVID 19 berdasarkan umur  jika dilihat dari angka kematian (death rate) yang merupakan nilai probabilitas atau kemungkinan seseorang meninggal jika terinfeksi virus, maka kelompok pasien dengan umur ≥ 80 tahun mengalami probabilitas resiko meninggal paling tinggi yaitu 14.8%. Resiko kematian pasien COVID juga dipengaruhi dengan adanya COMORBIDITIY yaitu penyakit yang sebelumnya telah diderita oleh pasien (pre existing condition). Dari keseluruhan kasus yang ada, pasien dengan penyakit Kardiovaskuler menyumbang kasus kematian tertinggi yaitu 10.5%,  diikuti dengan pasien dengan komorbiditi diabetes, peyakit gangguan saluran pernafasan kronis, hipertensi, serta kanker. 

Karena penyebaran kasus yang semakin meluas, maka sudah saatnya kita semua waspada namun tidak perlu panik. Perkuat imunitas tubuh dengan asupan vitamin untuk meningkatkan antibodi. Jangan lupa cuci tangan dengan sabun selama 20 detik , hindari memegang area wajah dengan tangan, dan  hindari kerumunan. Sebisa mungkin Stay at Home.

Berikut video langkah-langkah mencuci tangan yang disarankan WHO

Semoga informasi ini bermanfaat. Bukan untuk membuat panik tetapi agar kita waspada. Semoga kita semua dan keluarga diberi kesehatan oleh Allah

dan……..JANGAN LUPA BAHAGIA 🙂

Sumber data : worldsometer.info/coronavirus

Sumber Video : Youtube

Jambi, 02 April 2020

 *Silahkan tinggalkan komentar jika berkenan

Tinggalkan komentar